Desa Wisata Kandri disingkat Dewi Kandri, merupakan desa wisata yang menghadirkan keindahan wisata buya Semarang yang patut untuk disambangi.
Semarang memang dikenal sebagai kota yang menyuguhkan deretan tempat wisata menarik. Tidak hanya wisata kekiniannya saja yang berhasil menarik perhatian para wisatawan. Bahkan wisata legend seperti Kota Lama Semarang pun menjadi tujuan utama wisatawan datang liburan di Semarang.
Selain itu, wisata di Semarang juga memiliki salah satu tempat wisata terdekat yang banyak diincar yaitu Lawang Sewu. Siapa yang tidak tau tempat yang satu ini? Lawang Sewu ini dijadikan sebagai ikon Kota Semarang dan menjadi wisata sejarah yang cukup viral di sana.
Di balik wisata-wisata tersebut, Semarang juga memiliki kampung wisata yang belakangan ini menjadi buah bibir di kalangan para wisatawan khususnya wisatawan sekitar Semarang. Desa wisata tersebut bisa dikenal dengan nama Desa Wisata Kandri.
Sebagian wisatawan mungkin sudah tidak asing lagi dengan Desa Wisata Kandri ini. Beberapa kali Desa Wisata ini pernah diliput oleh seorang youtuber lantaran memiliki pesona alam yang masih natural. Sisi menarik lainnya yang terkenal yaitu budayanya yang masih sangat kental dan unik.
Masyarakat di Desa Wisata Kandri ini masih memegang teguh budaya serta adat istiadat yang akan memberikan banyak edukasi. Beberapa faktor pendukungnya seperti makanan khas, interaksi sosial, ritual, hingga sistem pertaniannya menjadi pewarna.
Aktivitas Menarik Desa Wisata Kandri
Lalu apa saja aktivitas menarik yang bisa kita temukan di Desa Wisata Kandri ini? Berikut ini daftarnya.
Melihat Pagelaran Budaya
Salah satu kesenian yang cukup popular di Desa Wisata Kandri yaitu gendongan lesung. Gendongan lesung ini disebut juga sebagai tabuh lesung. Kesenian tersebut dianggap sebagai warisan dari nenek moyang secara terun temurun. Hingga saat ini, pamentasan gendongan lesung ini selalu ditampilkan.
Selain itu, ada pula pagelaran lainnya yang bisa kita saksikan seperti kesenian ketoprak, wayang suket, wayang kulit, jathilan, sampai pementasan inti yang paling dinant yaitu Kirab Sesaji Rewanda.
Belajar Memainkan Gendong Lesung
Karena gendong lesung ini merupakan ikon dari Desa Wisata Kandri, di sana juga kita bisa mencoba memainkan gendong lesung ini. Kita juga akan didampingi oleh seorang ahli sambil menceritakan awal mula mengenai gendong lesung ini ada.
Tidak hanya masyarakat sekitar Desa saja yang tertarik, banyak wisatawan yang datang ke sana demi belajar memainkan gendong lesung ini.
Mencoba Kegiatan Yang Berhubungan Dengan Alam
Berada di atas perbukitan menjadikan pesona Desa Wisata Kandri tidak patut diragukan lagi. Berbagai aktivitas menarik yang bisa kita coba di sana seperti tracking hingga tubing. Di Desa Wisata ini river tubing dikenal dengan nama ngintir kalijogo.
River tubing tersebut dilakukan di Kali Kreo yang memiliki panjang lintasan sekitar tiga kilometer. Meskipun jalur lintasannya terbilang pendek, kita akan merasakan sensasi menantang dari derasnya air sungai dan terjalnya bebatuan.
Berburu Spot Foto Instagramble
Banyaknya peminat wisata di Desa Wisata Kandri, membuat pihak pengelola semakin giat untuk mengembangkan fasilitasnya. Di Desa Wisata ini juga kita bisa berburu spot kekinian yang bisa dibagikan di laman Instagram.
Beberapa spot foto yang bisa kita temuakan seperti Waduk Jatibarang, bunga sakura, taman bunga, spot balon udara, spot salju, dan masih banyak lagi.
Mencicipi Kelezatan Sego Kethek
Sego Kethek atau lebih dikenal dengan nama nasi monyet ini merupakan salah satu makanan khas Desa Wisata Kandri. Kuliner ini sudah ada sejak tahun 2010 berupa nasi putih dengan aneka lauk seperti ayam, belut, ikan teri, oseng baun papaya, tahu, tempe, telor dadar dan lainnya dibungkus menjadi satu dengan daun jati.
Soal rasanya, wisatawan akan dibuat ketagihan untuk mencicipinya lagi dan lagi. Kuliner lainnya yang bisa kita temukan di Desa Wisata ini seperti pepes belut, botok belut, keripik kulit pisang, dan masih banyak lagi. Untuk harga menu makanan tersebut dibanderol mulai dari Rp 5.000.
Fasilitas lainnya yang bisa kita temukan berupa kampung inggris, pendidikan alam, perkebunan buah, toilet, gazebo, pusat oleh-oleh, musala, lahan parkir dan masih banyak lagi.
Harga Tiket Desa Wisata Kandri
Untuk masuk ke Desa Wisata Kandri ini kita tidak akan dikenakan tarif masuk alias gratis. Hanya saja, bagi wisatawan yang ingin mengikuti kegiatan seperti river tubing, berburu spot foto dan lainnya akan dikenakan tarif mulai dari Rp 5.000.
Ada pun tarif parkir untuk setiap kendaraan dibanderol mulai dari Rp 2.000.
Lokasi dan Jam Buka Desa Wisata Kandri
Desa Wisata Kandri ini berlokasi di Kandri, Kecamatan Gunung Pati, Kabupaten Semarang 50222. Google Maps.
Wisatawan yang datang dari arah pusat Kota Semarang bisa melalui Jalan Taman Gedung Batu Raya menuju ke Jalan Candi Panataran Raya. Dari sana kita hanya perlu masuk ke Jalan Kandri Barat yang bisa ditempuh dengan waktu sekitar 27 menit perjalanan.
Desa Wisata Kandri ini beroperasi setiap hari mulai dari pukul 08:00 WIB hingga pukul 17:00 WIB. Dengan durasinya yang panjang ini wisatawan bisa leluasa menghabiskan liburan seru di Desa Wisata Kandri.
Penginapan Terdekat
Wisatawan yang ingin bermalam di sekitar lokasi Desa Wisata Kandri bisa datang ke salah satu vila bernama Villa Bokong Semar yang hanya berjarak sekitar 4 menit perjalanan. Untuk tarif penginapan d Villa Bokong Semar ini cukup terjangkau yaitu mulai dari Rp 530.000 hingga Rp 941.000 per malam sesuai dengan fasilitas yang kita inginkan.
