Jika Anda kebetulan sedang berwisata atau mengunjungi Kota Bogor, museum pembela tanah air bisa menjadi referensi wisata sejarah yang bisa Anda kunjungi. Museum Pembela Tanah air atau yang sering disebut museum PETA merupakan bangunan peninggalan jaman kolonial Belanda. Museum ini dibangun oleh tentara KNIL ( Koninklijk Nederlands Indisch Leger ) pada tahun 1745 dan menjadi tujuan wisata di Bogor.
Alamat : Jalan Jenderal Sudirman No.35, RT 01/RW 05, Pabaton, Kecamatan Bogor Tengah. Kota Bogor, Jawa Barat. Rute ke Museum Pembela Tanah Air.
Harga Tiket : Rp. 2.500,- / orang.
Jam Buka : Senin sampai Jumat jam 08.00 – 17.00 WIB, Sabtu jam 09.00 – 17.00 WIB, Minggu jam 10.00 – 17.00 WIB.
Pembangunan museum PETA dilatarbelakangi YAPETA (Yayasan Pembela Tanah Air). dengan tujuan untuk memberikan penghargaan kepada mantan tentara PETA (Pembela Tanah Air). YAPETA merupakan Yayasan yang didirikan oleh para mantan anggota PETA. Selain itu, pendirian museum PETA juga bertujuan memberikan edukasi kepada masyarakat Indonesia mengenai sejarah perjuangan kemerdekaan Indonesia khususnya sejarah tentara PETA.
Sejarah Pendirian Museum Pembela Tanah Air
Awal pendirian museum Pembela Tanah Air diawali oleh peletakan batu pertama oleh Wakil Presiden RI yang juga bagian dari YAPETA yaitu Bapak Umar Wirahadikusumah. Peletakan batu pertama dalam peresmian museum ini dilakukan pada tanggal 14 November 1993. Kemudian, gedung ini diresmikan sebagai museum pada tanggal 18 Desember 1995 oleh Presiden RI kedua , H.M. Soeharto yang juga mantan perwira PETA angkatan I.
Pada tahun 1943, gedung museum ini digunakan sebagai pusat pelatihan pasukan PETA, yang merupakan tentara bentukan Jepang untuk perang Pasifik. Namun, PETA justru melakukan perlawanan balik ke pihak Jepang. PETA inilah yang menjadi cikal bakal terbentuknya TNI (Tentara Nasional Indonesia). Latar belakang ini menjadikan Bogor sebagai bumi keprajuritan yang sudah melahirkan banyak perwira-perwira tangguh.
Koleksi Museum Pembela Tanah Air
Kalau Anda mengunjungi museum ini, Anda bakal disuguhkan oleh berbagai koleksi diorama museum Pembela Tanah Air (PETA). Terdapat 14 diorama yang menceritakan tentang peristiwa terbentuknya pasukan tentara PETA. Selain itu juga terdapat diorama yang menampilkan perjuangan para tentara PETA dalam memperjuangkan kemerdekaan.
Buat Anda yang kepo, apa saja diorama yang ada di museum PETA, berikut merupakan diorama-diorama yang ada di museum PETA :
- Diorama 1 : Tokoh-tokoh bangsa Indonesia yang melakukan kesepakatan berdirinya tentara PETA (1943)
- Diorama 2 : : Kegiatan latihan yang dilakukan di Pusat Pendidikan Perwira PETA di Bogor (1943).
- Diorama 3 : Pembentukan Batalyon – Batalyon PETA di daerah Jawa, Madura, dan Bali. (1943).
- Diorama 4 : Pemberontakan PETA yang terjadi di Blitar (14 Februari 1945).
- Diorama 5 : Tipu muslihat dari pihak jepang, Katagiri Butaicho terhadap Syodanco Muradi. (15 Februari 1945).
- Diorama 6 : Peristiwa yang terjadi di Kompi Pembela Tanah Air (PETA) Rengasdengklok (16 Agustus 1945)
- Diorama 7 : Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia yang terjadi pada tanggal 17 Agustus 1945 di Jalan Pegangsaan Timur 56, Jakarta.
- Diorama 8 : Berdirinya Badan Keamanan Rakyat (BKR) yang menjadi awal mula terbentuknya TNI (22 Agustus 1945)
- Diorama 9 : Peristiwa rapat raksasa di Lapangan IKADA, Jakarta (19 September 1945).
- Diorama 10 : Peristiwa terjadinya Serbuan Osha Butai Kota Baru yang dilakukan oleh Pasukan BKR Yogyakarta (Oktober 1945)
- Diorama 11 : BKR Malang membuat Matra Kedirgantaraan dalam rangka didirikannya Kekuatan Bersenjata Indonesia (Oktober 1945)
- Diorama 12 : Pemindahan markas dari Angkatan Darat yang dimiliki Jepang yang berada di Jawa Timur ke Tangan Bangsa Indonesia (Oktober 1945)
- Diorama 13 : Lahirnya Hari Infanteri TNI-AD (15 Desember 1945).
- Diorama 14 : Pemilihan untuk Panglima Besar TKR (Tentara Keamanan Rakyat) (12 November 1945).
Dari 14 diorama di atas, Anda bisa berwisata sekaligus mempelajari sejarah tentara PETA yang juga memiliki peran besar dalam kemerdekaan bangsa Indonesia. Selain edukasinya yang bagus, berwisata disini juga cukup ramah di kantong dengan tiket masuknya yang murah. Jangan lewatkan untuk berwisata ke museum Pembela Tanah Air saat Anda berkunjung ke kota Bogor yang bersejarah ini.