Penat dengan segala hiruk pikuk di kota ? Yuk, manfaatkan momen liburanmu untuk mengunjungi salah satu destinasi wisata alam yang terletak di Kabupaten Magetan.
Telaga Sarangan Magetan atau yang biasa disebut Telaga Pasir memang sudah tersohor dan dikenal para wisatawan lokal maupun mancanegara.
Tempat wisata ini cukup populer di kalangan wisatawan karena menawarkan pemandangan yang apik. Keindahan telaga yang terbentang dan sejuknya alam disekitar telaga, akan membuat pikiranmu menjadi lebih tenang dan siap menghadapi kembali rutinitas di kota.
1. Wisata Telaga Sarangan Magetan
Lereng Gunung Lawu memiliki banyak tempat wisata yang menakjubkan salah satunya Telaga Sarangan. Tempat wisata Telaga Sarangan memiliki luas sekitar 30 hektare dengan kedalaman telaganya 28 meter.
Telaga alami ini berada 1.200 meter di atas permukaan laut. Maka tak heran, jika udara di sini sangat sejuk khas pegunungan dengan suhu sekitar 18 – 23 derajat celcius.
Akses jalan menuju lokasi wisata cukup menanjak dan berkelok. Tapi hal ini tak akan membuatmu jenuh, karena disepanjang jalan terdapat hamparan kebun sayur yang segar. Apalagi setelah tiba di Telaga Sarangan Magetan, lelahnya perjalanan akan tergantikan dengan pemandangan telaga yang jernih dan pegunungan sekitar nan hijau.
2. Asal Usul
Ada asal usul menarik yang konon katanya merupakan awal terbentuknya Telaga Sarangan ini. Simak ulasan berikut agar kamu lebih tahu asal usul Telaga Sarangan yang indah ini.
Dahulu kala, di lereng Gunung Lawu hiduplah sepasang suami istri. Mereka bernama Kyai Pasir dan Nyai Pasir. Pada suatu hari di saat sang Kyai Pasir pergi menuju ladang guna bercocok tanam. Tapi karena ladang yang akan ia gunakan untuk bercocok tanam dipenuhi dengan pohon – pohon besar, maka Kyai Pasir memutuskun untuk menebang pohon – pohon tersebut.
Alangkah terkejutnya Kyai Pasir menemukan sebutir telur yang ada di bawah salah satu pohon yang hendak ditebangnya. Kyai Pasir mengamati telur tersebut, dan bertanya dalam hatinya, telur apa yang ia temukan itu. Padahal tak tampak hewan apapun di sekitarnya. Tanpa pikir panjang lagi, Kyai Pasir membawa telur tersebut pulang.
Setiba di rumah, telur tersebut diberikan kepada Nyai Pasir. Lalu, Nyai Pasir merebus telur itu. Setengah dari telur rebus itu dimakan oleh Kyai Pasir. Kemudian Kyai Pasir kembali melanjutkan pekerjaanya di ladang.
Setelah tiba di ladang, badan Kyai Pasir terasa panas, kaku, dan sangat sakit. Ia bingung terhadap apa yang terjadi pada tubuhnya. Tak tahan merasakan sakit, ia akhirnya rebah dan berguling – guling di tanah. Hal gaib menimpa Kyai Pasir, ia berubah menjadi ular naga yang besar dan masih berguling di tanah.
Nyai Pasir yang ikut menyantap setengah telur rebus tersebut, juga mengalami nasib yang sama. Ia menyusul Kyai Pasir di ladang dan terkejut melihat ular naga yang besar itu. Tak lama, ia juga berubah menjadi ular naga dan berguling di tanah.
Kedua ular naga Kyai Pasir dan Nyai Pasir saling berguling di tanah hingga membentuk cekungan. Cekungan itu makin luas dan dalam dan tiba tiba dari cekungan menyemburlah air yang memancar mengisi cekungan tersebut. Dalam waktu sekejap, cekungan berubah menjadi telaga yang disebut masyarakat sebagai Telaga Pasir karena disebabkan ulah Kyai Pasir dan Nyai Pasir. Atau sekarang kita lebih kenal dengan Telaga Sarangan.
Menarik bukan, asal usul Telaga Sarangan atau Telaga Pasir ini. Tak kalah menarik dengan pemandangan yang disajikan di tempat wisata Telaga Sarangan Magetan ini.
3. Alamat
Kamu dapat menemukan tempat wisata Telaga Sarangan di lereng Gunung Lawu, Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan, Jawa Timur. Hanya berjarak 16 kilometer dari Kabupaten Magetan. Plang dan papan petunjuk juga tersedia, karena tempat wisata ini cukup terkenal.
Lokasi wisata Telaga Sarangan Magetan tak jauh dengan Mojosemi Forest Park, sehingga kamu dapat mampir kesana juga.
4. Harga Tiket Masuk
Untuk menikmati wisata Telaga Sarangan ini cukup dengan membayar Rp 7.500 untuk orang dewasa dan Rp 5.000 untuk anak anak.
Selain itu, untuk biaya parkirnya hanya Rp 2.500 untuk sepeda motor, Rp5.000 untuk mobil, dan Rp 10.000 untuk kendaraan bus.
Namun harga dapat berubah sewaktu – waktu tergantung kebijakan pengelola.
5. Menyusuri Telaga Sarangan
Melelahkan jika berkeliling di pinggir telaga hanya dengan berjalan kaki, karena tempat wisata ini cukup luas. Jangan khawatir, disini kamu dapat mengelilingi pinggir telaga dengan menunggangi kuda. Terdapat penyewaan kuda di sekeliling telaga, hanya dengan membayar Rp 50.000 untuk satu kali putaran.
Ada juga speedboat, yang satu ini cukup memacu adrenalinmu, karena kamu akan dibawa menyusuri luasnya telaga dengan speedboat. Sebuah speedboat dapat menampung 3 – 4 orang, dengan tarif Rp 60.000 per satu putaran dan Rp 150.000 per tiga putaran. Untuk keamanannya sendiri disediakan pelampung untuk penumpang. Satu lagi sensasi seru, kamu dapat merasakan cipratan air telaga dari speedboat yang melaju kencang.
6. Sate Kelinci
Puas mengelilingi wisata Telaga Sarangan Magetan, kamu akan mencium bau khas bakaran sate yang menggoda. Ya, sate kelinci, sebagian dari orang cukup heran dengan kuliner ini. Tapi jangan salah sangka, dagingnya yang empuk dan bumbu satenya yang gurih akan membuatmu ketagihan. Apalagi sangat cocok dihidangkan dengan lontong.
7. Hotel dan Penginapan
Untukmu yang ingin berlama – lama menikmati pesona wisata Telaga Sarangan Magetan, terdapat beberapa hotel dan penginapan di sekitar telaga. Dari hotel berbintang hingga hotel kelas melati tersedia di sini. Dengan menawarkan beberapa fasilitas yang ada, kamu dapat mengistirahatkan tubuhmu.
8. Berburu Oleh – Oleh
Tak lengkap rasanya, liburan tanpa membeli oleh – oleh sebagai kenangan maupun buah tangan untuk sanak saudara maupun rekanmu. Di sekeliling Telaga Sarangan terdapat banyak kios yang menjual oleh – oleh.
Mulai dari kerajinan tangan dari anyaman bambu, aksesoris, aneka kaos, makanan ringan dan sayur mayur yang murah, bisa kamu dapatkan di kios – kios tesebut.
Wisata alam yang menawarkan berbagai keseruan ini cocok banget untuk kamu kunjungi bersama keluarga, teman, maupun pasangan. Segera jadwalkan waktu liburmu untuk menikmati indahnya wisata Telaga Sarangan.
Jangan lupa abadikan momen liburanmu, dengan mengambil foto berlatar wisata Telaga Sarangan. Kamu juga bisa mengunggahnya ke akun sosial mediamu dan merekomendasikan Telaga Sarangan ke teman – temanmu. Selamat berlibur.
