Lisung Resto ini selalu dipadati para wisatawan karena memiliki suasana yang terkesan romantis. Terlebih, areanya luas membuat wisatawan lebih leluasa untuk berkumpul dan menikmati hidangan di sana secara ramai-ramai.
Dago memang selalu menjadi tempat paling tepat untuk melakukan liburan akhir pekan bersama keluarga. Banyaknya destinasi wisata di Dago seringkali membuat wisatawan ketagihan untuk mampir ke kawasan Dago Bandung berkali-kali.
Selain memiliki pemandangan yang begitu indah dari hamparan hijaunya, kawasan ini juga dinilai memiliki suasana yang sejuk dan begitu nyaman. Wisatawan yang datang ke kawasan Dago ini bisa berburu aneka kuliner lezat di sana.
Salah satu tempat makan viral di Dago yang belakangan ini menjadi tempat favorit para wisatawan untuk berburu kuliner yaitu Lisung Resto.
Lisung Resto ini seringkali menjadi tempat andalan untuk melakukan acara buka bersama pada saat bulan Ramadhan. Tetapi pada bulan lainnya juga tetap menjadi tempat singgah terbaik terutama bagi wisatawan Bandung.
Review Lisung Resto
Diambil dari kata Lisung, yang dalam bahasa Sunda berarti alas yang biasanya digunakan untuk menumbuk padi.
Dari hal tersebut wisatawan menyadari bahwa segala ornamen yang ada di Lisung Resto ini didominasi dengan kayu. Resto ini memiliki nuansa tradisional yang begitu kental tetapi di dekor dengan segala gaya yang lebih modern.
Ketika wisatawan datang ke sana, hal yang cukup mencolok yaitu sebuah bangunan bergaya rumah pada zaman 80an yang begitu klasik. Bangunan ini dikelilingi oleh pepohonan rindang dan area taman yang begitu cantik.
Di sudut bangunan tersebut terdapat sebuah ukiran batik yang terlihat indah. Hal ini membuat Lisung Resto memiliki nilai seni yang cukup mencolok.
Tidak hanya dibuat kagum dengan pemandangan luarnya saja, ketika masuk ke dalam, wisatawan akan terkesima dengan segala penempatan furniture dan juga ornamen yang ada di sana.
Kita akan melihat deretan kursi jati yang begitu gagah. Ada juga lampu gantung yang indah. Lalu wisatawan juga bisa melihat beberapa pernak pernik seperti lukisan retro, vas bunga, dan masih banyak lagi.
Resto ini terbagi ke dalam tiga area yaitu area indoor, semi outdoor, dan area outdoor. Untuk area indoor nya sendiri terdapat di lantai dasar dengan puluhan meja yang berjajar. Lalu untuk area semi outdoor juga, terdapat di lantai ketiga dengan nuansa yang artistik. Area semi outdoor ini berupa ruangan tanpa dinding sehingga wisatawan bisa melihat langsung panorama indahnya kawasan Dago.
Sementara itu, untuk area outdoor juga terdapat di area taman yang ada di pekarangan depan Resto. Bagi wisatawan yang datang bersama di kecil cocok banget duduk di kawasan ini karena terdapat area playground yang akan membuat si kecil riang.
Menu Lisung Resto
Selain menjadi tempat yang begitu nyaman untuk berakhir pekan, Lisung Resto juga menjadi tempat paling nyaman untuk kulineran. Ada berbagai macam hidangan yang akan kita temukan mulai dari sop iga, mie tek-tek, hingga nasi panggang.
Nasi panggang menjadi menu andalan di Lisung Resto. Hanya di tempat ini wisatawan akan menemukan olah nasi secara dipanggang. Nasi panggang ini dilengkapi dengan beberapa toping seperti jamur, small beef, ati ampela, irisan bawang bombai dan lainnya.
Untuk harga menu yang terdapat di Lisung Resto ini ditaksir mulai dari Rp 7.000 hingga Rp 41.000.
Lokasi Lisung Resto
Wisatawan yang ingin berburu kuliner di kawasan Dago bisa mampir ke Lisung Resto yang terletak di Jalan Bukit Pakar Timur No.111, Ciburial, Kecamatan Cimenyan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Map klik disini.
Wisatawan hanya perlu mengikuti petunjuk jalan menuju ke Jalan Bukit Pakar Timur yang bisa ditempuh dengan waktu sekitar 35 menit perjalanan dari arah Alun-Alun Kota Bandung.
Mengenai jam buka Lisung Resto, wisatawan bisa datang ke sana setiap hari dengan waktu operasional mulai pukul 12.00 WIB – 22.00 WIB setiap hari Senin hingga Jumat dan mulai pukul 11.00 WIB – 23.00 WIB setiap hari sabtu, minggu dan hari libur nasional.
