Tau nggak sih, hal apa yang terkenal dari kota Cirebon? Sebutan kota Udang? Kuliner empal gentong dan nasi jamblang? atau Keraton kasepuhan dan Kanoman?
Betul banget! Itu semua memang lekat dengan kota Cirebon. Namun ada satu hal yang juga tak kalah tenar terutama para pemburu batik. Batik Cirebon atau orang-orang biasa menyebutnya dengan batik trusmi.
Kampung Batik Trusmi Cirebon merupakan sentra batik yang terkenal di kota udang itu. Ada lebih dari 1.000 pengrajin batik yang ada di lokasi tersebut. Tentu saja, produk yang dihasilkan juga beragam dan banyak ya.
Penasaran dengan batik ini? langsung saja simak ulasannya berikut ini.
1. Sejarah Batik Trusmi Cirebon
Jika berbicara soal sejarah batik Trusmi Cirebon, ada beberapa cerita sebetulnya. Namun demikian, yang paling terkenal adalah yang berhubungan dengan kota Cirebon itu sendiri.
Dahulu, ada yang bernama Ki Gede Trusmi, yang merupakan murid dari sultah syarif hidayatullah atau biasa kita kenal dengan nama Sunan Gunung Jati.
Konon katanya, Ki Gede Trusmi ini suka mengajari orang-orang untuk membuat kerajinan dalam bentuk batik. Oleh karena itu, namanya diabadikan menjadi nama sebuah tempat yakni Trusmi.
Meski begitu, di Cirebon juga ada makam ki Gede Trusmi. Ada satu tradisi yang bernama ganti welit, yakni mengganti atap makam ki gede trusmi dalam waktu empat tahun sekali.
2. Alamat Batik Trusmi
Alamat sentra batik trusmi Cirebon ini ada di Gedung Kantor Pasar Batik Trusmi LT 2 Sekretariat Kampung UKM Digital Pasar Batik Trusmi Desa, Jl. Otto Iskandardinata No.KM, Weru Lor, Kec. Weru, Cirebon, Jawa Barat 45154
3. Rute Menuju Lokasi
Jika kamu dari arah barat atau dari arah Jakarta, untuk menuju ke lokasi batik trusmi Cirebon, kamu harus keluar di exit tol Plumbon. Nah dari itu, jarak tempuh ke desa trusmi kurang lebih 1 KM.
Kemudian, ikuti saja papan petunjuk arah yang ada di beberapa titik. Dijamin kamu nggak akan tersesat.
4. Jam Buka
- 07.00 – 18.00 WIB
5. Motif Cirebon
Corak dan motif batik cirebon ini cukup unik. Tak seperti batik Solo yang khas dengan batik keratonnya, dan Pekalongan yang punya ciri khas batik pesisir. Namun, kota udang ini punya keduanya! Keren kan?
Motif batik yang ada di Cirebon dibagi menjadi dua, yakni batik pesisir dan batik keraton. Nah, untuk batik pesisir sendiri biasa dikenal dengan batik trusmi. Ada 5 jenis ornamen batik khas Cirebon.
Pertama, ada motif buketan yang menampilkan ornamen bunga yang di dalamnya terdapat kembang terompet, soko cina, pring sedapur, kelapa setundun, dan lainnya. Kedua, motif geometris yang lebih menonjolkan garis-garis pada coraknya.
Ketiga, ada wadasan. Ini motif paling terkenal jika berbicara soal batik Trusmi Cirebon. Coraknya meliputi mega mendung, taman arum, naga sobo dan singa payung. Keempat, ada motif byur yang hampir mirip dengan buketan yakni corak bunga seperti bunga mawar, karang jahe, dan angrum.
Terakhir, ada motif Semarangan yang menampilkan motif berulang yakni kembang kantil, piring selampad, dan lainnya.
6. Harga Batik Trusmi Cirebon
Berbicara masalah harga, tentunya sangat bervariasi ya. Mengingat banyak sekali gerai-gerai batik yang ada di lokasi tersebut. Kurang lebih ada 1000 toko batik yang bisa kamu jelajahi.
Untuk batik tulis dengan motif kembang harganya mulai dari Rp. 1.000.000,- hingga puluhan juta rupiah. Sementara itu, jika harga batik trusmi dengan jenis cap atau printing tentunya lebih terjangkau ya.
Seperti halnya daster batik, blouse batik, kemeja batik, rok batik, baju kantoran dijual dengan harga mulai dari Rp. 50.000,- hingga ratusan ribu.
7. Galeri Batik Trusmi Cirebon
Ada berbagai macam model baju yang bermotif batik trusmi. Coraknya pun juga beragam. Jika kalian pengen nyari batik cap atau pun tulis, di sentra batik trusmi ini banyak sekali pilihan .
Salah satunya, setelan viscos anyelir. Atasanya semacam tunik dengan panjang di bawah lutut, dipadukan dengan kulot karet yang sangat nyaman untuk dipakai.
Selain model baju tersebut, kamu juga bisa berbelanja kain batik trusmi tulis. Produknya sudah merambah ke mancanegara lho. Tak heran banyak pemilik batik trusmi Cirebon selalu berusaha untuk melebarkan sayapnya.
Nah, untuk kain batik tulis sendiri, secara harga pastinya relatif lebih mahal ya. Sebut saja, batik tulis di gallery Ninik Ichsan. Jika dapat pesanana dari luar negeri, satu lembar kain batik tulis bisa dijual sekitar Rp. 40 juta rupiah. Fantastis bukan!
Nah itu dia, sedikit ulasan tentang Batik trusmi Cirebon. Cuss segera berburu batik ini. Sebagai orang Indonesia, kita juga harus melestarikan budaya memakai batik bukan? Makanya, sayangilah produk-produk dalam negeri.