Daftar Isi:

Kini, mendaki jadi salah satu kegiatan yang mulai digemari banyak orang. Menikmati tiap perjalanan dengan berbagai rintangan hingga menaklukkan puncaknya, menjadi sensasi tersendiri ketika melakukan pendakian.

Banyak jalur pendakian baru dengan view yang mempesona. Membuat wisatawan berbondong – bondong melakukan pendakian, bahkan diantaranya termasuk pendaki pemula yang belum pernah sama sekali mendaki.

Bagi pendaki pemula, bisa mencoba melakukan pendakian ke Bukit Mongkrang Tawangmangu. Bukit yang saat ini menjadi salah satu destinasi wisata alam Karanganyar terbaik, menyuguhkan latar Gunung Lawu yang mengagumkan dan padang ilalang yang instagenic.

Jalur pendakian Bukit Mongkrang dibuka pada awal tahun 2019. Berada di ketinggian 2194 meter di atas permukaan laut dengan kondisi jalan setapak yang cukup lebar. Waktu tempuh menuju puncaknya tak begitu lama, kurang lebih satu jam saja. Cocok untuk pendaki pemula yang ingin menjajal sensasi pendakian.

1. Rute dan Lokasi Bukit Mongkrang

Wisata bukit Mongkrang ini terletak di daerah Tlogodringo, Desa Gondosuli, Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah. Lokasinya tidak terlalu jauh dari jalan utama Karanganyar – Magetan via Cemoro Sewu. Jika traveller membawa kendaraan, maka cukup menempuh waktu 5 – 10 menit saja.

Lapangan Tlogodringo Karanganyar menjadi tempat parkir semua kendaraan. Jadi, pengunjung tak boleh membawa serta kendaraannya hingga ke Bukit Mongkrang.

Perjalanan selanjutnya ditempuh dengan berjalan kaki menuju pos retribusi. Setelah membayar di pos retribusi, traveller bisa melakukan pendakian menuju Bukit Mongkrang Tawangmangu.

Gapura Bukit Mongkrang Tawangmangu — foto: instagram.com/bukitmongkrang.2194mdpl

Rute menuju puncaknya pun bisa dibilang mudah, jalan setapaknya cukup lebar dengan track yang tidak terlalu curam. Namun, kondisi tanahnya agak kering dan berdebu, juga ditumbuhi ilalang dan tanaman berduri.

Walaupun terbilang cukup mudah untuk pendaki pemula, jangan lupa memperhatikan pakaian yang digunakan agar aktivitas mendaki berjalan dengan lancar.

Alangkah baiknya, pendaki menggunakan pakaian yang nyaman ketika diguakan untuk bergerak. Hindari menggunakan celana berbeahan jeans karena terasa kaku dan berat. Lebih baik lagi, jika menggunakan pakaian yang mudah menyerap keringat. Alas kaki berupa sepatu dengan sol yang bergerigi dan menutupi mata kaki, akan membuat kaki lebih nyaman ketika melakukan pendakian.

Papan Arah Bukit Mongkrang Tawangmangu — foto: instagram.com/bidayatulh86

2. Harga Tiket Masuk Bukit Mongkrang

Harga tiket masuk Bukit Mongkrang Tawangmangu sangat terjangkau, pengunjung hanya dikenakan tarif Rp 5.000 untuk masuk kawasan bukit ini. Dan Rp 5.000 untuk biaya parkir kendaraan.

Jika kamu ingin berkemah di Bukit Mongkrang Tawangmangu akan dikenakan biaya tambahan senilai Rp 7.500.

3. Jam Operasional

Wisata alam perbukitan ini, dibuka setiap hari selama 24 jam penuh. Biasanya, pada hari libur akan jauh lebih banyak pengunjung dibandingkan hari – hari biasa. Apabila ingin mendaki, disarankan ketika pagi atau sore hari, saat panas matahari tidak begitu terik.

4. Fasilitas

Ketika berkunjung ke Bukit Mongkrang Tawangmangu, pengunjung tidak menemui banyak fasilitas wisata, karena pada dasarnya bukit ini merupakan wisata yang alami.

Tersedia lahan parkir untuk kendaraan pengunjung di Tlogodringo, dan disepanjang jalan ke puncak ada banyak pedagang makanan dan minuman. Pengujung juga bisa menyewa tongkat untuk mendaki.

5. Menikmati Sunrise dan Sunset di Bukit Mongkrang

Seperti yang dibilang tadi, pagi atau sore hari merupakan waktu yang tepat untuk berkunjung ke Bukit Mongkrang Tawangmangu. Selain terhindar dari teriknya matahari, Traveller juga akan menjumpai indahnya matahari saat terbit atau terbenam.

Sunset di Bukit Mongkrang Tawangmangu — foto: instagram.com/rayhan.azhari_

Di sebelah utara, tampak Gunung Lawu yang menjulang tinggi begitu mengagumkan dengan kepulan asap dari kawah Candradimuka.

Terlebih lagi di saat sunset, di arah barat jika cuacanya sedang cerah akan terlihat jajaran gunung. Mulai dari Gunung Merapi, Merbabu, Sumbing, Telomoyo, Prau dan Gunung Ungaran. Sungguh pemandangan yang sangat menawan.

Puncak Bukit Mongkrang Tawangmangu ini ada dua, yaitu Puncak Candi Mongkrang 1 dan Puncak Candi Mongkrang 2. Umumnya, pengunjung hanya naik sampai ke Puncak Candi Mongkrang 1, karena dari sini view nya sudah terlihat keren. Boleh saja naik hingga ke Puncak Candi Mongkrang 2, tapi perlu didampingi oleh pemandu maupun warga sekitar ya.

6. Asiknya Camping di Bukit Mongkrang

Berkemah di Bukit Mongkrang Tawangmangu menjadi pilihan alternatif lainnya untuk menikmati malam di Kaki Gunung Lawu. Berada di ketinggian dengan hembusan angin gunung membuat hawa di sini menjadi sejuk, jangan lupa menyiapkan jaket agar tidak kedinginan.

Camping di Bukit Mongkrang Tawangmangu — foto: instagram.com/cahyo_subyantoro

Paginya kamu akan disambut mentari pagi di ufuk timur, yang tak kalah memukau dan membuat suasana lebih hangat.

Ketika berkemah di area ini, sebisa mungkin jangan membuat api unggun. Karena dipenuhi hamparan rumput kering, dikhawatirkan beresiko terjadinya kebakaran akibat sisa api unggun.

Selesai berkemah, harap membersihkan area yang digunakan dan membawa turun sampah sisa camping. Kebersihan tempat wisata akan membuat Bukit Mongkrang Tawangmangu semakin eksotis.

Siapa nih, yang jadi pengen banget mendaki dan berkemah di Bukit Mongkrang Tawangmangu?

Cantiknya View di Wisata Bukit Mongkrang Tawangmangu