Museum Nyamuk, Melihat Aneka Jenis Nyamuk di Pangandaran

museum nyamuk pangandaran

Mungkin bagi wisatawan yang menyukai kegiatan wisata edukasi, selalu memanfaatkan waktunya untuk berlibur sambil menambah wawasan di museum. Ketika mampir ke Pangandaran, wisatawan akan menemukan salah satu museum unik bertemakan nyamuk lho

Bernama Museum Nyamuk, museum yang tidak membahas seputar perjuangan para pahlawan maupun sejarah alam, melainkan tentang penelitian nyamuk serta koleksinya.

Banyak wisatawan yang sengaja-sengaja datang ke Museum ini tidak semata hanya untuk belajar akan tetapi untuk melakukan liburan. Itulah sebabnya Museum ini selalu saja dipadati orang-orang setiap harinya sebagai alternatif wisata terdekat.

Daya Tarik Museum Nyamuk

Bicara mengenai daya tarik, dari namanya saja sudah banyak wisatawan yang tertarik untuk mengunjungi. Seperti namanya, Museum Nyamuk ini menyimpan berbagai jenis spesies nyamuk yang bisa kita pelajari.

Museum Nyamuk yang ada di Pangandaran ini merupakan museum satu-satunya di Pangandaran bahkan dijadikan sebagai satu-satunya museum terunik di Indonesia bahkan dunia.

Museum Nyamuk ini didirikan pada tanggal 19 Agustus 2009 oleh Kepala Loka Balitbang P2B2 Kementrian Kesehatan. Tujuan didirikannya Museum Nyamuk ini guna memberikan edukasi mengenai bahayanya nyamuk.

Nyamuk sendiri menjadi penyebab utama menularnya berbagai jenis penyakit terutama di negara tropis seperti Indonesia. Seperti yang kita tau, beberapa penyakit yang timbul akibat binatang kecil ini yakni malaria, demam berdarah dengue, chikungunya, filariasis, dan lainnya. Maka dari itu, Museum ini cukup penting untuk dipelajari.

Karena membahas seputar nyamuk, di depan pintu masuk Museum wisatawan akan menemukan sebuah patung nyamuk raksasa. Banyak wisatawan berfoto dengan pose patung nyamuk raksasa tersebut dan kemudian membagikannya di laman instagram.

Dengan lahan seluas 2 hektar ini, Museum Nyamuk membaginya menjadi beberapa bagian seperti ruang penelitian, ruang cinderamata, teater nyamuk, ruang multimedia, perpustakaan dan masih banyak lagi. Wisatawan yang datang ke pasti tidak akan dibuat bosan.

Koleksi Nyamuk di Museum
Koleksi Nyamuk di Museum

Di Museum, wisatawan bisa menemukan setidaknya 80 koleksi nyamuk yang terbagi ke dalam 6 general. Kita bisa menemukan nyamuk berjenis Mansonia, Aedes, Armigeres, Culex, Toxor, dan juga Anopheles. Spesimen nyamuk tersebut disimpan di dalam kotak kaca sehingga wisatawan bisa membedakannya lebih detail. Bahkan, di sana juga terdapat 213 koleksi foto nyamuk.

Wisatawan juga bisa melihat beberapa tanaman yang bisa digunakan sebagai obat untuk penyakit yang ditularkan oleh nyamuk. Wisatawan akan menemukan tanaman lavender, genarium, kayu putih, serai wangi, zodia, dan masih banyak lagi.

Lanjut lebih dalam, wisatawan akan menemukan berbagai jenis alat yang bisa digunakan untuk menangkap nyamuk. Mulai dari alat pembasmi nyamuk sederhana seperti seng hingga alat pembasmi nyamuk yang cukup modern yakni mosquito trap yang memanfaatkan cahaya sinar UV dan perangkat perilis karbon dioksida.

Museum Nyamuk juga menyediakan fasilitas edukasi berupa insectarium. Di dalam sana wisatawan bisa belajar seputar perkembangbiakan nyamuk mulai dari telur, larva, pupa, hingga menjadi nyamuk. Bahkan wisatawan juga akan diedukasi mengenai sebab-sebab nyamuk bersarang dan juga cara menghindari nyamuk agar tidak bersarang.

Tidak hanya itu saja, Museum Nyamuk juga menyediakan mini teater yang bisa wisatawan kunjungi untuk menonton film yang berhubungan dengan nyamuk. Bagi pengunjung anak-anak biasanya akan dipertontonkan tayangan kartun mengenai tahap penularan DBD. Sementara bagi penonton dewasa akan ditayangkan seputar film documenter.

Fasilitas lainnya yang ada yakni perpustakaan. Perpustakaan tersebut tidak hanya menyajikan ilmu pengetahuan seputar nyamuk saja, melainkan wisatawan juga bisa membaca buku berbagai genre mulai dari novel, komik, buku ilmiah, dan lainnya. Ada pun fasilitas berupa toilet, gajebo, aneka spot foto, musala, pusat oleh-oleh, dan sebagainya.

Bahkan wisatawan juga bisa mampir ke salah satu resto yang ada di sana. Resto tersebut menyediakan berbagai menu mulai dari siomay, bakso, nasi goreng, jus, wedang, dan masih banyak lagi. Untuk harga menu makanan serta minuman yang ada di resto tersebut ditaksir dengan harga Rp 10.000.

Harga Tiket Masuk Museum Nyamuk

Harga tiket masuk Museum Nyamuk ini terbilang cukup murah. Wisatawan hanya akan dikenakan tarif sebesar Rp 7.500 per orang untuk anak-anak dan Rp 15.000 per orang untuk dewasa.

Bagi wisatawan yang datang menggunakan kendaraan pribadi perlu menyisihkan tarif tambahan berupa tiket parkir yang ditaksir mulai dari Rp 3.000 setiap kendaraan.

Selain wisatawan yang datang bersama keluarga, banyak juga kunjungan dari sekolah. Sehingga wisatawan yang ingin melakukan pemesanan tiket secara online bisa menghubungi nomor 0265639375.

Lokasi dan Jam Buka Museum Nyamuk

Wisatawan yang ingin melakukan liburan di Museum Nyamuk sekaligus menambah wawasan di sana bisa mampir ke Jalan Raya Pangandaran KM.3, Babakan, Ciamis, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat 46396. Google Maps.

Lokasinya tidak jauh dari Wisata Edukasi Mangrove. Wisatawan bisa menggunakan kendaraan pribadi maupun kendaraan umum untuk berlibur ke sana. Bagi wisatawan yang hendak menggunakan kendaraan umum bisa menaiki bus jurusan Pangandaran dan turun tepat di depan Museum Nyamuk.

Museum Nyamuk ini beroperasi setiap hari Senin hingga Jumat. Mengenai durasi waktu operasionalnya Museum Nyamuk ini cukup panjang yakni mulai dari pukul 07:30 WIB sampai dengan pukul 16:00 WIB.

Penginapan Terdekat

Setelah liburan di Museum Nyamuk, wisatawan bisa mencari tempat istirahat terdekat untuk bermalam di sana. Ada salah satu hotel yang bisa kita kunjungi yakni Ahlen Pangandaran yang berlokasi di Jalan Prapat No.503, Pangandaran, Kecamatan Pangandaran, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat 46396.

Hotel ini bisa ditempuh dengan waktu sekitar 9 menit perjalanan. Tarif penginapan yang ditawarkan Ahlen Pangandaran sekitar Rp 212.000 hingga Rp 1.317.000 per malam. Ahlen Pangandaran ini merupakan salah satu hotel berbintang di Pangandaran sehingga fasilitas yang ditawarkan sangat lengkap.

Selain berlibur menikmati keindahan pantai Pangandaran, wisatawan juga wisata edukasi di Museum Nyamuk. Museum Nyamuk ini akan lebih berkesan jika dikunjungi bersama orang tersayang.

Avatar for Marlina Septiana
Marlina Septiana Ibu Rumah Tangga yang memiliki hobi membaca serta menulis cerpen dan ulasan buku.
Avatar for Marlina Septiana
Marlina Septiana Ibu Rumah Tangga yang memiliki hobi membaca serta menulis cerpen dan ulasan buku.
0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments