Kota yang disebut-sebut sebagai Paris Van Java ini selalu memberikan kesan baik bagi para wisatawan yang mampir ke sana. Mulai dari tempat wisatanya, tempat bernilai edukasi, hingga tempat kulineran di Bandung menjadi keharusan untuk dikunjungi.
Tempat kulineran di Bandung juga berbeda dengan cafe yang biasa kita temukan di kota-kota lainnya. Keunikan tersebut terletak pada konsep cafenya yang memanfaatkan galeri seni untuk menarik perhatian para wisatawan.
Beberapa cafe seperti itu yang bisa kita temukan di Bandung mulai dari Orbital Dago, Lawangwangi Creative Space, Selasar Sunaryo Art Space, NuArt Sculpture Park, dan masih banyak lagi.
Selain dari pada itu, ada juga salah satu cafe yang belakangan ini ramai di posting oleh para wisatawan di media sosial. Cafe tersebut juga memanfaatkan galeri seni sebagai ikonnya.
Bernama Congo Gallery & Cafe yang cukup popular di kalangan para wisatawan Bandung. Hal tersebut menjadikan Cafe ini memiliki ketertarikannya tersendiri yang membuat wisatawan penasaran untuk mengunjungi ketika mampir ke Bandung.
Daya Tarik Congo Gallery & Cafe
Wisatawan Bandung menyebut Congo Gallery & Cafe ini cafe di tengah hutan. Ketika berada di depan pintu masuk Congo Gallery & Cafe ini wisatawan akan dimanjakan oleh pesona layaknya di tengah hutan yang ada di negara Congo Afrika. Bahkan di pintu masuk cafe ini kita akan melihat sebuah papan kayu bertuliskan “welcome to the Jungle”.
Kita akan dibawa ke sebuah bangunan yang didominasi kayu dengan menyusuri pepohonan rindang yang memiliki batang cukup besar. Setelah melalui jalan setapak yang dirindangi pepohonan besar tersebut kita akan melihat sebuah bangunan tiga lantai yang cukup unik.
Lantai pertama berkonsep terbuka dengan aula utama yang dilengkapi gallery seni. Lalu di lantai kedua dan ketiga merupakan area dengan dinding kaca yang sangat besar. Bangunan tersebut terlihat futuristic terlihat dari segala ukiran kayu yang terletak di dindingnya.
Bahkan furnitur di tempat tersebut juga didominasi dengan kayu. Mulai dari kursi, meja, rak, hingga jendela dan juga dindingnya terkesan begitu elegant. Wisatawan yang ingin menikmati udara sejuknya Bandung bisa memilih duduk di lantai satu.
Dan bagi wisatawan yang ingin menikmati pemandangan hijau dari ketinggian bisa duduk di lantai dua. Namun untuk duduk di lantai tiga, kita diharuskan memesan menu dengan nominal minimal satu juta terlebih dahulu.
Galeri seni yang ada di cafe ini menampilkan berbagai pahatan kayu seperti wayang yang terbuat dari kayu, miniatur interior, pahatan hewan dari kayu, dan masih banyak lagi. Wisatawan juga bisa berburu spot foto di area galeri seni maupun di setiap sudut Congo Gallery & Cafe.
Menu Congo Gallery & Cafe
Tidak hanya cafenya saja yang menarik untuk dikunjungi, menu makanannya pun wajib banget kita cicipi. Di sana kita bisa memesan aneka menu western maupun Nusantara seperti kakap dabu, iga bakar bandung, ayam penyet, sop buntut, steak, hingga spaghetti.
Di tengah suasana hijau yang menyegarkan juga wisatawan bisa menikmati secangkir kopi, wedang, hingga aneka jus dan soda. Menu yang dihidangkan cukup beragam dengan harganya yang terjangkau yaitu mulai dari Rp 15.000 hingga Rp 70.000.
Lokasi Congo Gallery & Cafe
Congo Gallery & Cafe ini terletak di Jalan Ranca Kendal Luhur No.8 Dago, Ciburial, Kecamatan Cibeunying Kaler, Kota Bandung, Jawa Barat. Map klik disini.
Cafe ini berada di kawasan Dago dan cukup hits di kalangan para wisatawan sehingga kita bisa menemukannya dengan cukup mudah.
Wisatawan bisa mengunjungi Congo Gallery & Cafe ini setiap hari di mana pada hari Minggu sampai Jumat mulai pukul 09.00 – 22.00 WIB dan pada hari Sabtu buka mulai pukul 09.00 – 23.00 WIB. Jika mengunjunginya di waktu sore menjelang malam, kita bisa melihat pesona gemerlap keindahan Bandung dari Congo Gallery & Cafe.
Nongkrong di Congo Gallery & Cafe ini merupakan solusi paling tepat ketika berlibur ke Bandung. Apalagi ketika dikunjungi bersama keluarga tentunya akan lebih mengesankan.
