Kampung Main Cipulir Jakarta, Wisata Ibu Kota yang Menawarkan Konsep Liburan Bermain Sambil Belajar

Ayah bunda bingung mau mengajak liburan si kecil ke mana? Tenang, tepatnya di Jakarta Selatan ada tempat wisata baru yang cocok untuk destinasi keluarga.

Namanya adalah Kampung Main Cipulir. Berdiri di lahan seluas 3,5 hektare, pengunjung akan disuguhkan banyak wahana permainan seru sekaligus menantang di wisata Jakarta ini.

Alamat : Jalan Masjid Jami’ Nurul Yaqin Gang H. Ali Sairi No. 1 A, Grogol Selatan, Kecamatan Kebayoran Lama, Kota Jakarta Selatan, Jakarta.
Lokasi : Google Maps
Harga tiket : Rp7.000 – Rp8.000
Jam buka : 08.00 – 16.00 WIB

Wahana Permainan di Kampung Main Cipulir

Selain Ancol, ternyata Kota Jakarta juga memiliki tempat wisata lain yang tak kalah populer. Wisata tersebut mengusung konsep kampung wisata outdoor yang banyak dipenuhi wahana permainan seru. Buat yang belum tahu nama tempatnya adalah Kampung Main Cipulir. Lokasinya berada persis di tengah-tengah ibu kota Jakarta.

Keberadaannya membawa angin segar bagi warga ibu kota. Mengingat lahan terbuka hijau di kota tersebut kian menipis setiap harinya. Hal ini juga bisa menjadi alternatif liburan murah meriah untuk kalangan menengah ke bawah. Fasilitas outbound yang ditawarkan pun lumayan lengkap dan memadai.

Ayah bunda tak perlu khawatir mengenai keamanannya. Wahana disana cukup bagus dan sudah sesuai dengan standar keamanan yang ada. Terlebih ada petugas yang selalu setia mendampingi. Biarkan si kecil merasakan keseruan bermain bersama teman-temannya dengan mencoba beberapa wahana berikut.

Camping Ground

Kalau kamu pendatang dari luar Jakarta dan ingin liburan di Kampung Main Cipulir, tidak perlu repot booking hotel untuk menginap. Dikarenakan pihak pengelola telah menyediakan fasilitas camping ground untuk para pengunjung. Kamu bisa mendirikan tenda dan melakukan berbagai macam aktivitas seru bersama keluarga.

Harga sewanya juga murah, sehingga kamu tak perlu merogoh kocek terlalu dalam. Ketimbang menginap di hotel yang harganya bisa mencapai ratusan ribu per malam. Akan lebih baik uangnya ditabung untuk keperluan lain. Dan tentunya tidur di area outdoor bisa memberikan nuansa berbeda.

Ketika berada di alam terbuka kamu serasa bisa menyatu dengan alam. Tidur di bawah langit malam bertemaram cahaya rembulan merupakan pengalaman liburan yang luar biasa nikmatnya. Apalagi diselingi dengan  berbagai macam topik obrolan seru. Pasti suasananya akan lebih menyenangkan.

Camping ground di Kampung Main Cipulir ini biasa digunakan untuk kegiatan berkemah siswa-siswi sekolah dasar. Setiap malamnya mereka akan menyalakan api unggun dan memamerkan beragam seni pertunjukan. Ada yang bermain musik, drama, dan tarian.

Perahu Paddler

Wahana pertama yang bisa kamu coba sewaktu berkunjung ke Kampung Main Cipulir adalah perahu Paddler. Aktivitas satu ini sangat cocok buat kamu yang tidak ingin basah-basahan. Rasakan sensasi mengelilingi area wisata lewat jalur air dengan melewati sungai buatan yang tergolong cukup luas.

Selama berkeliling kamu akan disuguhkan pemandangan alam sekitar yang serba hijau. Sejauh mata memandang hanya akan terlihat rimbunan pepohonan besar dan tanaman hijau tumbuh subur di pinggir sungai. Jangan lupa mengabadikan setiap momen di atas perahu menggunakan kamera ponsel.

Tenang saja, kamu tidak akan sendirian di atas perahu. Ada petugas yang siap menemani dan membantu kamu mengayuh perahunya. Namun sebelum naik setiap pengunjung wajib membayar biaya sewa terlebih dahulu. Harganya juga murah dan ramah di kantong.

Kolam Renang

Wahana selanjutnya ada kolam renang. Tersedia berbagai macam jenis kolam. Ada kolam renang semi olimpik, water playground, dan kolam pancing. Kamu bebas memilih jenis kolam yang kamu suka. Namun tidaklah gratis, setiap orang masih dikenakan biaya tambahan. Tak perlu khawatir karena harganya masih sangat terjangkau.

Setiap kolam memiliki ketinggian air yang berbeda-beda. Contohnya saja kolam renang semi olimpik dengan ke dalam air mencapai 1 meter. Ukurannya tergolong luas sehingga memungkinkan pengunjung berenang lebih leluasa. Dengan begitu tidak perlu berdesakan dengan pengunjung lain.

Lalu kolam selanjutnya ada kolam pancing. Buat para ayah yang hobi memancing bisa nih mencoba menangkap ikan di kolam ini sambil menunggu si kecil bermain. Pengunjung wajib membayar tiket masuk sesuai dengan jumlah ikan yang ditangkap.

Terakhir, ada kolam water playground yang mana kolam ini banyak dipenuhi beragam jenis wahana permainan air. Seperti ember tumpah, air mancur, dan perosotan warna-warni. Kolam ini memang tidak terlalu luas, tetapi sudah termasuk bagus dan memadai sebagai tempat berenang anak-anak.

Arena Playground

Dari semua wahana yang ada, area playground menjadi wahana favorit di Kampung Main Cipulir. Pasalnya di sana banyak disediakan wahana menantang dan menguji adrenalin. Sebut saja jembatan tali. Anak-anak harus berjalan melewati lintasan tali bergoyang agar bisa sampai di ujung jembatan.

Kemudian wahana lainnya ada panjat tali. Diperlukan kecepatan dan ketangkasan otot tangan jika ingin berhasil menaklukkan wahana ini. Tak lupa kelincahan otot kaki yang akan membantu si kecil selama memanjat. Bagi yang pertama kali mencoba mungkin sedikit kesulitan. Akan tetapi kalau sudah biasa pasti jadi lebih mudah.

Tak hanya jembatan tali dan panjat tali. Masih ada wahana lainnya seperti jembatan gantung, trampolin, kolam lumpur, dan terowongan di atas kolam. Wahana outbound ini tidak diperuntukkan untuk anak-anak saja. Ada juga yang khusus orang dewasa.

Flying Fox

Dan wahana yang selalu ada di setiap permainan outbound juga ada di Kampung Main Cipulir. Apalagi kalau bukan flying fox. Wahana paling menantang ini begitu digemari semua kalangan. Dari anak-anak hingga orang dewasa tak mah ketinggalan untuk mencobanya.

Flying fox di wisata ini sedikit berbeda. Ketinggiannya hanya sekitar 12 meter dengan panjang lintasan 120 meter. Memang tidak dibuat terlalu tinggi demi alasan keamanan. Dikarenakan wahana ini sering dimainkan anak-anak.

ATV dan Tunggang Kuda

Keliling wisata Kampung Main Cipulir dengan jalan kaki pasti melelahkan. Terlebih lagi areanya yang sangat luas. Sudah pasti akan membuat kaki kamu terasa keram, pegal, dan kesemutan kalau terlalu lama berjalan. Supaya kamu tidak merasa capek, pihak pengelola telah menyediakan wahana ATV dan tunggang kuda.

Wahana ATV atau All Terrain Vehicles adalah mobil beroda empat dengan ban besar yang biasa digunakan pada lintasan berlumpur. Begitu kamu mencoba wahana ini, siap-siap merasakan ketegangan melewati jalan becek dan penuh lumpur. Untuk anak-anak wajib didampingi orang dewasa jika ingin mengendarainya.

Semisal ATV terlalu berbahaya, alternatifnya bisa mengajak si kecil menunggangi kuda. Di sekitar wisata ini ada beragam jenis kuda yang bisa kamu pilih sebagai tunggangan. Tenang, wisatawan tidak akan berkeliling sendirian. Akan ada satu orang instruktur profesional yang setia menemani.

Harga Tiket Masuk

Kampung Main Cipulir termasuk wisata ekonomis bagi kalangan masyarakat menengah ke bawah. Harga tiket masuk yang ditawarkan cenderung murah meriah. Bayangan saja, setiap wisatawan hanya perlu merogoh kocek seharga Rp7.000 untuk weekday dan Rp8.000 di weekend.

Jam Buka

Kamu bisa datang ke Kampung Main Cipulir setiap hari. Entah itu hari kerja, tanggal merah, maupun hari libur Nasional. Namun untuk jam operasionalnya dibatasi. Wisata ini hanya buka mulai jam 8 pagi hingga jam 4 sore.

Fasilitas Umum

Penyediaan fasilitas umum di wisata Kampung Main Cipulir sudah cukup memadai. Berikut beberapa fasilitas yang bisa dimanfaatkan oleh pengunjung.

• Area parkir
• Mushola
• Kantin
• Toilet umum
• Gazebo
• Lapangan futsal
• Rumah dan Aula

Tips Berkunjung

Dikarenakan lokasi Kampung Main Cipulir berada di Jakarta Selatan yang terkenal akan kemacetan jalan rayanya, sebaiknya kamu jangan berangkat pada jam-jam sibuk. Kalau bisa berangkat dari rumah sekitar jam 5 atau 6 pagi. Biasanya kondisi jalan masih lenggang dari kendaraan roda dua maupun empat. Kamu pun bisa lebih cepat sampai dan tak perlu terjebak macet.

Dan yang paling penting jangan datang pas weekend. Biasanya suasana disana ramai dan penuh sesak. Sebaiknya pilih waktu kedatangan antara hari Senin sampai dengan Jum’at. Jumlah kunjungan wisatawan pada hari-hari itu terbilang sedikit sehingga kamu bebas mengeksplor area wisatanya dengan lebih leluasa.