Selain terkenal dengan pesona pantainya yang memukau, Kota Pacitan ternyata menyimpan sebuah sungai eksotis yang menyerupai hutan tropis Amazon.
Bernama Sungai Maron, tempat wisata Pacitan yang satu ini telah menjadi destinasi wisata favorit dan populer lho.
Alamat : Maron, Dersono, Kec. Pringkuku, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur
Lokasi : Google Maps
Harga Tiket : Rp 5.000,-
Menelusuri sungai dengan perahu akan memberikan sensasi yang serupa dengan petualangan di Sungai Amazon. Kedua sisi sungai dipenuhi dengan pepohonan tinggi, termasuk pohon kelapa yang menjulang dan semak-semak yang melimpah.
Air sungai yang berwarna hijau memberikan pengalaman yang luar biasa seolah-olah berada di tengah-tengah alam liar. Selama perjalanan sepanjang tersebut para pengunjung akan terus merasakan tantangan dari nuansa hutan yang memukau.
Jika kamu memiliki waktu luang, tak ada salahnya menyempatkan diri untuk mengunjungi tempat ini. Tetapi, apabila ingin mengetahui lebih banyak tentang tempat wisata yang menarik ini, mari simak ulasan selengkapnya berikut!.
Sekilas Tentang Sungai Maron Pacitan
Sungai Maron Pacitan merupakan salah satu tujuan wisata yang terkenal di wilayah Jawa Timur. Mengalir melalui hutan tropis yang rimbun dengan pepohonan yang menjulang tinggi.
Berbeda dari sungai-sungai umumnya di Indonesia, Sungai Maron di Pacitan menawarkan air berwarna biru-hijau yang mencerminkan pepohonan di kedua sisinya. Meskipun tidak bening sepenuhnya, air Sungai Maron terbebas dari kotoran yang sering di temui di sungai-sungai lain.
Keunikan utama dari Sungai Maron adalah pengalaman berkeliling sungai menggunakan perahu. Menyusuri sungai ini akan membawamu merasakan suasana alam sejauh 4,5 kilometer. Untuk keamanan, pengunjung yang menaiki perahu disarankan menggunakan pelampung.
Menyusuri sungai dengan perahu motor sederhana adalah cara yang sangat menyenangkan untuk bersantai. Di sini, kamu bisa merasakan kesenangan yang luar biasa tanpa perlu menghabiskan banyak uang dan berpergian jauh.
Selain menjadi tujuan wisata yang unik untuk menyusuri sungai, kawasan ini juga menyediakan banyak spot menarik untuk berfoto. Tidak heran banyak wisatawan muda yang datang ke sini untuk bersenang-senang dan berburu foto.
Tempat wisata alam ini telah dibuka untuk umum sejak tahun 2012 dan selalu ramai dikunjungi oleh wisatawan dari berbagai daerah, termasuk dari luar provinsi dan bahkan luar negeri. Mereka datang untuk menikmati keindahan alam tropis khas Indonesia yang memberikan nuansa seperti di Amazon.
Di pintu masuk, kamu akan disambut dengan area parkir yang luas dan menarik dengan tulisan besar “Sungai Maron” berwarna putih dan merah yang menjadi spot foto favorit. Perjalanan menuju lokasi utama ini sangat menarik karena kamu akan ditemani dengan nuansa desa yang khas.
Oleh karena itu sungai Maron ini akan sangat cocok bagi para penggemar petualangan alam. Arus air yang dilalui perahu, dedaunan yang bergerak diterpa angin, dan berbagai spot menarik seperti ayunan di tengah sungai akan membuat liburanmu menjadi tak terlupakan.
Bukan hanya sebagai destinasi wisata, kawasan Sungai Maron juga sering digunakan sebagai tempat perlombaan dan festival, termasuk lomba dayung sejauh 300 meter yang pertama kali diadakan pada tahun 2022.
Dengan keindahan alamnya yang masih alami, dengan pepohonan yang membatasi kedua sisi sungai, tak heran jika banyak orang menyebut Sungai Maron sebagai Grand Canyon-nya Indonesia!
Lokasi Sungai Maron Pacitan
Tempat wisata sungai ini terletak dekat dengan tempat-tempat wisata lain seperti Pantai Klayar, tepatnya di Dersono, Pringkuku, Maron, Dersono, Pringkuku, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur 63552. Lokasinya sendiri memang cukup jauh dari pusat kota namun akomodasinya tidaklah sulit.
Bahkan meskipun lokasinya agak jauh dari pusat kota Pacitan, sekitar 40 kilometer dari alun-alun Pacitan, waktu perjalanan diperkirakan satu jam saja dengan sepeda motor. Jika kamu datang dari kota Solo, jaraknya sekitar 100 kilometer dan membutuhkan waktu perjalanan sekitar tiga jam.
Rute Sungai Maron Pacitan
Meskipun jaraknya agak jauh, tetapi akses menuju Sungai Maron di Pringkuku Pacitan relatif mudah ditemukan oleh para wisatawan. Rute terbaik untuk mencapai sungai tersebut adalah sama dengan rute menuju Goa Gong Pacitan.
Setelah kamu mencapai lokasi tersebut, lanjutkan perjalanan ke arah selatan sekitar 15 kilometer dengan waktu tempuh sekitar 30 menit untuk mencapai tepi sungai. Kondisi jalan menuju lokasi mungkin tidak terlalu bagus dan cukup berkelok-kelok. Oleh karena itu, setiap wisatawan harus berhati-hati saat melewati jalan ini.
Daya Tarik Sungai Maron Pacitan
Daya tarik sekaligus aktivitas yang paling diminati adalah menyusuri sungai dengan perahu. Meski begitu bukan berarti tempat wisata yang satu ini tak memiliki daya tarik lainnya. Adapun daya tarik tersebut ialah:
Pemandangan Alam yang Luar Biasa
Di Sungai Maron, airnya begitu jernih dengan warna hijau kebiruan, mencerminkan pepohonan yang mengelilinginya. Di kedua sisi sungai, pohon-pohon lebat memberikan nuansa hijau yang menenangkan. Tidak heran, tempat ini sering disebut sebagai ‘Green Canyon’ Pacitan.
Saat kamu tiba di lokasi maka akan langsung disambut oleh pemandangan alam yang asri begitu memasuki kawasan wisata. Sensasi alam ini akan langsung kamu rasakan bahkan ketika masih di area parkir kendaraan.
Dari pintu masuk, kamu hanya perlu berjalan sekitar 20 meter menuju tepi sungai. Di sana, kamu dapat melihat aktivitas sehari-hari penduduk setempat. Deretan perahu berjejer di dermaga sederhana menandakan petualanganmu akan segera dimulai.
Siapkan kamera, karena akan banyak momen indah yang bisa kamu abadikan selama perjalanan. Sebelum naik perahu, pastikan kamu telah menggunakan jaket pelampung untuk keamanan. Sungai dengan kedalaman hingga 20 meter ini menyajikan pemandangan alam yang menakjubkan, tenang, dan sejuk sepanjang perjalananmu.
Petualangan Menyusuri Sungai
Aktivitas yang menjadi favorit di kawasan wisata ini adalah menyusuri sungai. Jangan sampai kamu melewatkan kesempatan untuk menikmati keindahan sungai yang mirip Sungai Amazonnya Indonesia ini. Untuk menyusuri sungai ini, kamucakan naik kapal milik warga yang memiliki kapasitas maksimal 6 orang.
Kamu akan menjelajahi sungai sepanjang 4,5 kilometer dengan waktu tempuh sekitar 45 menit. Waktu tersebut tentunya sudah cukup untuk membuatmu makin terpesona dengan keindahan yang ditawarkan oleh Sungai Maron ini.
Jika kamu pertama kali melakukan hal ini, ada opsi untuk menggunakan pelampung sebagai langkah keamanan. Kamu tidak perlu khawatir membawa pelampung dari rumah karena banyak pelampung yang dapat kamu sewa di tempat tersebut. Untuk harga sewanya juga cukup terjangkau.
Baru setelah siap, kamu akan mulai memasuki kawasan hutan yang sangat rimbun dengan naik perahu. Kiri dan kanan sungai dipenuhi dengan pepohonan hutan tropis yang indah dan menenangkan.
Air sungai yang jernih dan berwarna hijau akan menambah kesan tersendiri pada pengalamanmu. Jangan terburu-buru karena ada banyak spot cantik yang sayang untuk dilewatkan. Nikmati setiap spot yang ada di sungai ini dan jangan melewatkan satupun agar tak menyesal.
Bukit Karang
Ada berbagai spot menarik yang dapat kamu kunjungi ketika berkeliling di aliran sungai. Salah satu pilihan spot untuk berfoto adalah Bukit Karang. Kamu akan menemukan spot ini ketika mendekati ujung jalur wisata. Menuju ke bukit-bukit karang yang berlokasi dekat pantai akan menjadi bagian dari perjalananmu.
Bukit karang ini menghiasi berbagai sisi kawasan tersebut. Saat berada di sana, kamu akan merasa seperti sedang mengunjungi Phuket di Thailand. Jadi tak perlu jauh-jauh kan untuk menikmati indahnya wisata layaknya Phuket.
Mencoba Ayunan
Sudah menyiapkan kamera? Pastikan kamu tidak ketinggalan momen karena ada banyak spot foto Instagramable yang dapat kamu temukan di sepanjang jalur. Spot-spot ini sengaja disiapkan oleh pihak pengelola untuk memanjakan para wisatawan yang berkunjung.
Inilah yang menjadi salah satu alasan kuat kenapa kawasan wisata ini menjadi sangat terkenal dan viral di media sosial. Salah satu spot foto favorit di sini adalah ayunan. Ayunan ini tergantung di pohon besar di atas sungai.
Kamu bisa duduk santai di atas ayunan tersebut, dengan kaki menyentuh permukaan air sungai. Bergoyang sedikit dan tersenyumlah, maka potret mu akan menjadi sangat menawan.
Selain ayunan tempat berfoto selanjutnya yang tak kalah menarik adalah latar belakang pepohonan dan aliran air sungai. Kamu dapat duduk santai di atas kapal dengan latar belakang pemandangan hutan. Berfoto di sini tak kalah menarik dengan wisata Hutan Bambu Lumajang.
Mancing dan Berenang
Meskipun banyak yang menyebut tempat ini mirip dengan hutan Amazon, namun tidak ada satwa ganas seperti ikan piranha atau buaya di sini. Sebaliknya, kamu akan menemukan berbagai jenis ikan air tawar yang lezat dan siap untuk dinikmati. Di tempat ini kamu diperbolehkan memancing ikan dan memasak hasil tangkapan tersebut.
Beberapa jenis ikan yang sering didapatkan oleh pengunjung adalah sidat, nila, dan bawal. Menikmati ikan-ikan tersebut bisa menjadi alternatif jika kamu ingin mencoba makanan khas Jawa Timur yang terkenal.
Selain memancing, kamu juga memiliki kesempatan untuk berenang di sungai ini. Arus sungai yang tenang seringkali membuat pengunjung tergoda untuk berenang. Ada beberapa spot dengan air yang cukup dangkal, yang memungkinkan untuk bisa berenang di sana.
Namun, ada juga lokasi dengan kedalaman yang lebih dalam. Untuk keamanan, kamu dapat menggunakan pelampung. Selain itu ingat untuk tetap berhati-hati demi kemanan.
Singgah di Pantai Ngiroboyo
Perjalanan menyusuri sungai akan berakhir di Pantai Ngiroboyo. Ketika kamu sudah tiba di pantai, maka dapat turun dari perahu dan menikmati keindahan pantai yang mempesona ini.
Kamu memiliki waktu sekitar 2 jam untuk mengeksplorasi keindahan pantai sebelum pengemudi kapal mengajak kembali ke dermaga. Selama itu kamu harus memanfaatkan waktu sebaik mungkin.
Pantai Ngiroboyo memiliki keunikan dengan gabungan pasir besi hitam dan pasir putih. Di sini, kamu dapat melakukan berbagai aktivitas seperti berselancar, berenang, atau sekadar berjemur. Oh iya di pantai ini kamu juga bisa lho berfoto cantik.
Selayaknya kebanyakan wisata pantai tentu Ngriboyo juga memiliki banyak spot cantik untuk berfoto. Bahkan banyak wisatawan yang menyebut pantai ini sebagai salah satu pantai terindah di Indonesia. Abadikan setiap moment kamu di pantai ini agar liburanmu jadi makin bermakna dan menjadi suatu kenangan indah yang bisa dikenang.
Sesi Pemotretan Pra-Pernikahan
Keindahan dan daya tarik tempat wisata ini tidak hanya menarik bagi pengunjung yang menyusuri sungainya. Sungai Maron juga sering menjadi lokasi pemotretan pra-pernikahan. Pasangan-pasangan memilih Sungai Maron sebagai tempat untuk sesi pemotretan pranikah karena keindahan alamnya yang memukau.
Jadi tak sekedar foto biasa atau sekedar untuk mempercantik media sosial saja yang bisa kamu ambil. Lebih dari itu kamu juga bisa mengabadikan moment berharga sekali seumur hidup pre wedding di tempat wisata ini.
Berbagai daya tarik dan pesona serta aktivitas seru dari tempat wisata ini pastinya cukup membuatmu penasaran bukan. Jadi tunggu apalagi tak ada salahnya untuk segera menjadwalkan liburanmu ke sungai Maron. Apalagi dari segi biaya dan tiket masuk ke area sungainya juga termasuk terjangkau lho.
Informasi Tiket Masuk Sungai Maron Pacitan
Berlibur ke Pacitan memang sangat menarik dan mengasikan karena ada banyak destinasi wisata yang bisa kamu kunjungi, salah satunya adalah Sungai Maron. Tempat wisata yang satu ini akan memberikan pengalaman liburan yang berbeda dari yang lain. Bagaimana tidak pesona yang ditawarkannya memang cukup menarik. Bahkan dari sisi biaya tiket masuk juga tidaklah mahal.
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, di Sungai Maron Pacitan kamu dapat menikmati aktivitas menyusuri sungai menggunakan perahu. Untuk menyewa perahu di Sungai Maron, kamu akan dikenakan biaya sebesar Rp100.000-150.000 dengan kapasitas penumpang 4 hingga 6 orang. Harga ini tentu cukup terjangkau bila dibandingkan dengan pengalaman yang kamu dapatkan.
Namun sebelum naik perahu, pastikan kamu sudah membayar tiket masuk terlebih dahulu di pintu masuk. Harga tiket masuk Sungai Maron di Pacitan hanya Rp5.000 per orang, sangat terjangkau, bukan? Dengan biaya tersebut, tidak akan memberatkan pengunjung dari berbagai kalangan. Dengan membayar tiket masuk, kamu juga sudah bisa mengeksplorasi Sungai Maron Pacitan dengan puas.
Wisata Sungai Maron dapat kamu kunjungi sesuai dengan jam operasional yang berlaku. Sungai Maron beroperasi mulai pukul 07.00 hingga 17.00 setiap harinya. Jadi meskipun weekend atau tanggal merah tempat ini tetap buka. Kendati demikian jika ingin lebih tenang dan nyaman sebaiknya kamu datang saat hari biasa.
Fasilitas Menarik di Sungai Maron Pacitan
Sebagai tempat wisata yang populer tentu sungai Maron ini sudah memiliki fasilitas yang memadai. Oleh karena itu tempat wisata Sungai Maron di Pacitan ini menyediakan aneka fasilitas pendukung yang bisa dimanfaatkan oleh para wisatawan. Berikut adalah beberapa fasilitas yang dapat kamu temukan di Sungai Maron:
– Area parkir yang luas
– Pusat informasi bagi pengunjung
– Jasa pemandu untuk susur sungai
– Perlengkapan untuk kegiatan susur sungai
– Toilet umum yang bersih dan nyaman
– Fasilitas air bersih untuk kebutuhanmu
– Mushola sebagai tempat beribadah
– Ayunan untuk bersantai menikmati pemandangan
– Restoran untuk menyantap hidangan lezat
– Beragam penjaja kuliner untuk mencicipi makanan khas
– Spot foto menarik untuk mengabadikan momen liburan
– Dan fasilitas lainnya yang akan membuat kunjunganmu lebih menyenangkan.
Nikmati keseruan mengisi waktu luang selama berkunjung ke tempat ini dengan menjelajahi keindahan Sungai Maron yang menawan dan pasti akan membuatmu makin betah. Aktivitas susur sungai adalah salah satu daya tarik utama dari tempat wisata ini, seperti yang telah disebutkan sebelumnya.
Dengan menelusuri sungai yang membentang panjang ini, kamuakan berjalan ke arah Pantai Ngirboyo sebelum kembali lagi. Selain itu, kamu juga dapat meminta pemandu untuk mengatur kecepatan perahu, apakah ingin perjalanan yang cepat atau lambat.
Jika kamu memang berkeinginan untuk berenang di sungai ini, maka perlu memberi tahu pemandu terlebih dahulu. Pemandu akan memberikan informasi mengenai lokasi yang aman untuk berenang, karena beberapa bagian di Sungai Maron memang cukup dalam dan tidak diperkenankan untuk berenang.
Tips Seru Liburan ke Sungai Maron
Bagi kamu yang belum pernah merasakan wisata alam seperti jelajah atau susur sungai, mungkin sedikit bingung tentang apa yang bisa dilakukan di sana. Tapi tak perlu khawatir, berikut ini adalah beberapa tips keren untuk membuat liburanmu lebih menyenangkan:
1. Bawa Kamera Terbaikmu
Susur sungai adalah momen yang penuh dengan keindahan yang ingin diabadikan dalam foto-foto. Pastikan kamu membawa kamera terbaikmu, apakah itu kamera smartphone, polaroid, DSLR, atau jenis kamera lainnya. Dengan begitu kamu bisa lebih bebas untuk menangkap setiap detil keindahan sungai beserta deretan pepohonan di sekelilingnya.
2. Pilih Musim Kemarau
Untuk menikmati liburan alam yang lebih baik, pergilah saat musim kemarau ketika hujan jarang turun. Saat musim hujan air sungai ini bisa meluap. Oleh karena itu Musim hujan bisa merusak rencana liburanmu dan bahkan berpotensi membahayakan. Jadi, kunjungilah spot ini antara bulan April hingga Oktober.
3. Jaga Kebersihan, Jaga Alam
Kemanapun kamu pergi, terutama ke tempat wisata alam, selalu jaga kebersihan dan rawat lingkungan dengan baik. Jangan membuang sampah sembarangan. Pastikan untuk membuang semua sampahmu di tempat sampah yang telah disediakan oleh pihak pengelola. Jika tidak ada tempat sampah, bawalah kembali sampahmu dan buang di tempat yang sesuai.
4. Pastikan Kondisi Fisik Optimal
Jelajah alam dan susur sungai membutuhkan kondisi fisik yang prima. Pastikan kamu dalam keadaan sehat dan bugar sebelum memulai petualangan ini. Bawalah beberapa obat-obatan di tas, termasuk minyak kayu putih atau obat anti mual, untuk berjaga-jaga. Jangan lupa bawa air minum dalam botol untuk menghidrasi diri selama perjalanan.
5. Kenakan Pakaian Sederhana
Karena kamu akan berpetualang di alam dan susur sungai, pilihlah pakaian yang simpel dan nyaman. Jangan bawa pakaian yang ribet atau terlalu tebal agar tidak membuatmu gerah selama perjalanan. Selain itu, kenakan topi untuk melindungi kepala dari paparan sinar matahari saat menikmati keindahan sungai. Selain pakaian kamu juga perlu mengenakan alas kaki yang nyaman agar bisa aktif bergerak.
Dengan mengikuti tips-tips di atas, liburanmu ke Sungai Maron akan menjadi pengalaman yang luar biasa dan tak terlupakan. Keamananmu selama liburan juga akan lebih terjamin. Oh iya setelah dari Sungai Maron kamu juga bisa mampir ke tempat wisata menarik yang ada didekatnya agar liburan jadi lebih lengkap.
Tempat Wisata Menarik di Sekitar Sungai Maron
Berkunjung ke suatu kota seperti Pacitan yang menawarkan keanekaragaman tempat wisata sayang rasanya jika hanya mengunjungi satu tempat saja. Untuk itulah setelah puas menikmati pesona sungai Maron kamu juga perlu nih mampir ke tempat wisata menari yang ada di sekitarnya seperti:
Goa Gong
Bagi para penggemar wisata alam dan petualangan, menjelajahi gua bisa menjadi pilihan yang menarik untuk mengisi liburan. Salah satu gua yang patut dikunjungi ketika berada di Jawa Timur adalah Goa Gong, terletak di kabupaten Pacitan.
Gua yang sangat terkenal ini kabarnya dijuluki sebagai gua terindah di seluruh Asia Tenggara. Keindahan gua ini memang tidak diragukan lagi sehingga mampu menjadikannya salah satu objek wisata unggulan di Pacitan.
Daya tarik utama dari wisata gua ini adalah formasi stalaktit dan stalakmit di dalam gua. Kedua jenis formasi batuan ini terbentuk dari mineral-mineral yang ada di dalam gua. Stalaktit tergantung di langit-langit gua, sedangkan stalakmit berada di lantai gua.
Letak gua ini tidaklah terlalu jauh dari Sungai Maron sehingga tak akan memerlukan waktu terlalu lama untuk mencapainya. Oleh karena itu kamu sekalian berkunjung ke gua ini.
Goa Tabuhan
Kabupaten Pacitan dikenal dengan sebutan “kota seribu goa,” Selain Goa Gong maka Goa Tabuhan bisa menjadi pilihan terbaik. Letak gua ini juga cukup dekat dari sungai Maron. Bahkan Goa Tabuhan berjarak hanya 1 km dari objek wisata Goa Gong.
Di sini, kamu akan menemukan destinasi wisata alam berupa goa berusia ribuan tahun. Stalagmit dan stalaktit menjadi daya tarik utama yang memukau di Goa Tabuhan. Keunikan gua ini terletak pada batu-batu stalagmit dan stalaktit di dalamnya yang dapat di-tabuh atau di-pukul, menghasilkan suara yang menyerupai alunan gamelan.
Stalagmit dan stalaktit di Goa Tabuhan memiliki dimensi besar, mencapai ketinggian hingga 7 meter, dan tumbuh secara alami. Di dalam gua juga terdapat peralatan batu berusia sekitar 10.000 tahun. Ukuran dan keindahan stalagmit dan stalaktit yang dimiliki Goa Tabuhan sangat menakjubkan, sehingga tempat ini memang sangat mempesona dan rugi jika tak dikunjungi.
Menurut cerita dari penduduk setempat, gua ini digunakan sebagai tempat bertapa atau meditasi pada zaman dulu. Goa Tabuhan juga dipercaya sebagai tempat petilasan Pangeran Diponegoro, menjadikannya tempat bersejarah yang sarat nuansa spiritual.
Selain itu, Goa Tabuhan terkenal dengan pertunjukan seni yang dilakukan oleh masyarakat sekitar. Warga membentuk kelompok gamelan yang menggunakan stalagmit dan stalaktit sebagai instrumen pengiring tembang Jawa untuk menghibur pengunjung.
Pantai Kasap
Pantai Kasap menawarkan pesona alam dengan tempat-tempat yang tidak biasa, cocok untuk meluangkan waktu liburan. Pantai ini sendiri merupakan salah satu pantai favorit yang masih sangat alami di Kabupaten Pacitan, Jawa Timur.
Lokasi Pantai Kasap berada di Desa Watukarung, Dusun Ketro, Kecamatan Pringkuku, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur. Pantai Kasap memiliki pemandangan yang mirip dengan salah satu pantai yang terkenal di Indonesia, yaitu Pantai Raja Ampat di Papua.
Pesona pantai ini tidak hanya berasal dari pasir putih dan ombaknya, melainkan juga dari pemandangan bukit-bukit yang menyajikan luasnya laut Samudra Hindia. Oleh karenanya saat liburan ke Sungai Maron jangan lupa untuk menyempatkan waktumu mampir ke pantai satu ini.
Pantai Klayar
Liburan ke Pacitan tak lengkap tanpa mengunjungi Pantai Klayar. Pantai ini menjadi yang paling populer di Pacitan dan menyimpan banyak keindahan yang unik serta misteri.
Di antara pesonanya, terdapat pasir putih, karang raksasa yang menyerupai Sphinx di Mesir, Seruling Laut, air mancur alami, air terjun, dan batu karang indah. Pantai Klayar lebih banyak dikenal oleh turis mancanegara melalui internet daripada melalui pemberitaan di media offline.
Penginapan Sekitar Sungai Maron
Liburan ke suatu kota atau tempat tentu tak akan cukup jika hanya sehari. Nah jika kamu ingin menghabiskan lebih banyak waktu untuk liburan tentu akan memerlukan penginapan yang nyaman dan dekat dengan Sungai Maron yang menjadi tujuanmu.
Apabila kamu masih bingung dan belum menemukan penginapan, berikut adalah daftar penginapan yang ada di sekitar sungai Maron:
- Oma Watu Inn Watukarung Pacitan
- Homestay Larasati
- .Watukarung Prapto Homestay, Surf Accommodation
- Penginapan BISS klayar
- Homestay RIZQI
- Watukarung Ristu Homestay
- Homestay Kinasih
- MIN Guest House
Nikmati liburan di Sungai Maron dan mengeksplorasi keindahan alam sekitarnya dengan menginap di salah satu penginapan nyaman di atas. Selamat liburan!
