4 Museum Cirebon Yang Wajib Disambangi

Mampir Cirebon untuk mencari wisata sejarah dan budayanya? rekomendasi Museum Cirebon kali ini pasti dapat membantu mu menjadi lebih beredukasi.

Cirebon merupakan salah satu kota yang bisa dikunjungi untuk keperluan liburan. Cirebon sendiri dijuluki sebagai Kota Udang lantaran pada abad ke-15, masyarakat Cirebon bermata pencaharian sebagai pencari udang rebon.

Julukan lainnya yang diusung oleh Kota Cirebon ini merupakan Kota Para Wali. Di sebut Kota Para Wali lantaran penyebaran islam di Cirebon dibawa oleh salah seorang Wali Songo yang bernama Syekh Syarif Hidayatullah atau dikenal dengan nama Sunan Gunung Jati.

Tidak heran di Cirebon ini kita akan menemukan berbagai tempat yang berhubungan dengan destinasi wisata sejarah. Ada beberapa tempat wisata sejarah berupa museum yang bisa kita temukan di Cirebon.

Rekomendasi Museum Cirebon Apik

Museum Pusaka Keraton Kasepuhan Cirebon

Museum Cirebon yang pertama adalah Museum Pusaka Keraton Kasepuhan merupakan museum paling berperan di Cirebon. Museum tersebut memberikan informasi sejarah mengenai Cirebon dan peninggalan-peninggalan pusaka dari jaman Cirebon Lama hingga Kolonial.

Salah satu koleksinya yang menarik perhatian yaitu meriam tua. Meriam ini menjadi saksi bisu hubungan kerjasama antara Cirebon dan Cina. Meriam tersebut juga merupakan bukti pembebasan Jayakarta dari tangan Portugis.

Ada tiga jenis meriam yang bisa kita temukan di Museum Pusaka Keraton Kasepuhan Cirebon antara lain Meriam Mongolia, Meriam India, serta Meriam Portugis. Setiap meriam tersebut memiliki kisah menariknya tersendiri.

Meriam Mongolia dijadikan saksi kisah percintaan antara Sunan Gunung Jati dan Putri Ong Tien. Ketika menginjakan kaki di tanah Cirebon, Putri Ong Tien ini membawa beberapa hadiah berupa keramik serta meriam yang diberikan pada Sunan Gunung Jati. Dari perkenalannya tersebut pun Sunan Gunung Jati akhirnya menikahi Putri Ong Tien.

Sementara itu, berbanding terbalik dengan Meriam Mongolia, Meriam Portugis justru berisi kisah yang tragis. Meriam ini merupakan senjata rampasan kala perjuangan Cirebon dan Demak dalam melawan Portugis.

Peninggalan lainnya yang bisa kita temukan di Museum Pusaka Keraton Kasepuhan Cirebon ini berupa jubah putih Sunan Gunung Jati, batik asli Cirebon, Wedung, umbul-umbul waring, cermin, dan masih banyak lagi.

Wisatawan yang ingin mengenal Cirebon lebih dalam bisa mengunjungi Museum Pusaka Keraton Kasepuhan Cirebon yang berada di Jalan Kasepuhan No.43, Kesepuhan, Kecamatan Lemahwungkuk, Kota Cirebon, Jawa Barat 45114. Google Maps.

Masuk ke Museum Pusaka Keraton Kasepuhan Cirebon ini kita akan dikenakan tarif sebesar Rp 20.000 per orang. Museum ini beroperasi mulai dari pukul 08:00 WIB sampai dengan pukul 18:00 WIB.

Museum Trupark

Museum Trupark terbilang wisata edukasi baru di Cirebon yang diresmikan pada tahun 2018 silam. Museum Cirebon ini memiliki konsep kekinian yang akan mengedukasi wisatawan seputar batik yang ada di Cirebon.

Wisatawan bisa melihat berbagai cap batik seperti motif angkin, motif sawat, motif pluger, dan masih banyak lagi. Wisatawan juga akan menemukan alat tenun tradisional serta berbagai jenis kain tenun. Bahkan adapula diorama kegiatan membatik yang bisa kita temukan di Museum Trupark ini.

Tidak hanya itu saja, wisatawan juga akan menemukan sebuah aula yang menggelar kegiatan membatik. Wisatawan bisa mencoba kegiatan membatik di Museum Trupark hingga melukis topeng khas Cirebon dan melukis pada gerabah.

Di area lainnya, wisatawan akan menemukan sebuah ruangan yang berisi pajangan foto Cirebon pada masa lawas. Wisatawan juga wajib berburu spot foto di setiap sudut yang ada di Museum Trupark ini.

Museum Trupark berlokasi di Weru Lor, Kecamatan Weru, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat. Google Maps.

Untuk masuk ke Museum Trupark ini wisatawan akan dikenakan tarif sebesar Rp50.000 per orang ketika weekdays dan Rp 60.000 per orang ketika weekend bagi orang dewasa. Sementara tiket yang diberlakukan untuk anak-anak sebesar Rp 35.000 untuk weekdays dan Rp 45.000 untuk weekend.

Museum Trupark ini buka setiap hari mulai dari pukul 08:00 WIB hingga pukul 20:00 WIB. Wisatawan yang datang secara rombongan sebaiknya melakukan reservasi lebih dulu.

Museum Pusaka Keraton Kanoman

Museum Pusaka Keraton Kanoman ini tidak jauh berbeda dari Museum Pusaka Keraton Kasepuhan Cirebon. Di Museum Cirebon ini juga wisatawan akan menemukan beberapa benda pusaka yang berhubungan dengan sejarah Cirebon.

Koleksinya terbagi ke dalam tiga periodisasi yaitu periode Masa Galuh Pajajaran, Masa Sunan Gunung Jati, dan Masa Sultan Cirebon.

Pada periode Masa Galuh Pajajaran, wisatawan akan menemukan beberapa koleksi seperti keris sempaner, keris brojol, keris Sempana, keris pandita tapa, keris santan, keris bima kurda, dan masih banyak lagi.

Lalu untuk periodisasi Masa Sunan Gunung Jati wisatawan akan menemukan koleksi seperti tongkat Sunan Gunung Jati, keris Dholog, peti Mesir, piring zaman Wali Songo, dan masih banyak lagi.

Wisatawan bisa mampir ke Museum Pusaka Keraton Kanoman yang berada di Jalan Kanoman No.40, Lemahwungkuk, Cirebon, Jawa Barat , Indonesia, 45111. Google Maps.

Museum Pusaka Keraton Kanoman ini buka setiap hari dengan durasi waktu operasional mulai dari pukul 08:00 WIB sampai dengan pukul 17:00 WIB.

Untuk masuk ke Museum Pusaka Keraton Kanoman ini wisatawan akan dikenakan tarif sebesar Rp 15.000 per orang.

Museum Keraton Kacirebonan

Salah satu daya pikat Museum Kacirebonan ini terletak pada desain bangunannya yang indah. Bangunan tersebut didominasi warna hijau dengan 8 tiang penyangga. Museum Kacirebonan ini memiliki bagian berupa serambi keraton yang diberi nama ruang jinem prabayaksa. Ruangan tersebut biasa digunakan untuk perjamuan sekaligus melakukan ritual-ritual keraton.

Beberapa koleksi yang bisa kita temukan di Museum Cirebon ini berupa koleksi pedang, koleksi tombak, kitab dari zaman wali songo, gamelan, dan masih banyak lagi.

Museum Kacirebonan ini berlokasi di Kecamatan Pekalipan, Cirebon, Provinsi Jawa Barat. Google Maps.

Museum ini beroperasi setiap hari mulai dari pukul 08:00 WIB sampai dengan pukul 18:00 WIB.

Wisatawan yang ingin mampir ke Museum Kacirebonan akan dikenakan tarif sebesar Rp 15.000 per orang bagi dewasa dan Rp10.000 per orang bagi pelajar.

Cukup deh 4 Museum Cirebon yang apik untuk kalian sambangi saat piknik? Jadi mau main kemana sekarang?