Pantai Natsepa, Wisata Alam Legendaris dan Kebanggaan Masyarakat Maluku

Berlibur ke Maluku belum lengkap rasanya jika tidak mengunjungi Pantai Natsepa. Salah satu wisata pantai paling terkenal di Maluku yang merupakan favorit wisatawan.

Alamat : Desa Suli, Kecamatan Salatuhu, Kabupaten Maluku Tengah, Maluku
Lokasi : Google Maps
Harga tiket : Rp5.000
Jam buka : 24 Jam

Banyak orang tertarik pergi ke wisata Maluku ini karena keindahan alamnya yang mempesona. Hamparan pasir putih dan laut kebiruan pantai menjadi daya tarik utamanya.

Daya Tarik Pantai Natsepa

Wisata pantai memang tidak pernah ada matinya. Sampai kapanpun akan menjadi destinasi unggulan. Baru-baru ini muncul wisata pantai baru yang lokasinya berada di Desa Suli, Maluku Tengah. Namanya adalah Pantai Natsepa. Dari Kota Ambon hanya berjarak 18 km. Ke sananya bisa kamu tempuh menggunakan angkutan umum atau kendaraan pribadi.

Pantai Natsepa termasuk wisata legendaris di Maluku. Bertahun-tahun lamanya wisata ini tak pernah sepi pengunjung. Selalu saja ramai oleh wisatawan lokal maupun mancanegara. Khususnya kalau masuk libur akhir pekan. Bisa dipastikan jumlah kunjungannya meningkat drastis. Berbeda dengan hari biasa yang mana suasananya sepi.

Pantai ini tidak hanya terkenal di dalam negeri saja. Tetapi sudah sampai ke luar negeri. Bisa dibilang pantai ini sama populernya dengan Pulau Dewata, Bali. Pemandangan alamnya pun tak kalah indah seperti pantai-pantai lainnya. Berikut beberapa daya tarik pantai Natsepa yang mampu menarik perhatian pengunjung.

Hamparan Pasir Pantai Luas

Liburan ke Pantai Natsepa dijamin tidak membuat kamu bosan. Perpaduan pasir putihnya dan ombak pantai yang menggulung-gulung serasa mampu merilekskan pikiran. Ketika sedang dilanda rasa jenuh akibat beban pekerjaan cobalah refreshing ke pantai ini. Suasananya yang sunyi memang pas buat tempat menenangkan diri.

Namun kondisi itu hanya bisa kamu nikmati saat hari biasa saja. Kalau akhir pekan otomatis ramai karena memang waktunya bagi orang-orang liburan. Maka dari itu jangan datang pas hari Sabtu atau Minggu. Akan tetapi pilihlah antara hari Senin sampai dengan Jumat. Selama beberapa hari itu kamu bebas mengeksplor keindahan pantai secara privat.

Rasakan sensasi menginjak pasir putih bertekstur lembut. Lakukan berbagai macam aktivitas seru yang bisa membuat liburan kamu terasa menyenangkan. Contohnya seperti jalan-jalan, bermain pasir, atau main kejar-kejaran di sekitar bibir pantai.

Tidak perlu takut melepas alas kaki. Batuan karang di sana cenderung sedikit sehingga tak membahayakan pengunjung. Meski begitu tetap harus berhati-hati saat melangkah. Kondisinya kian terasa nyaman dengan adanya pepohonan rindang. Batang bercabang dan daunnya yang lebat membuat pantainya tampak teduh nan asri.

Rujak Natsepa

Wisatawan yang datang ke Maluku pasti mengenal papeda. Akan tetapi jika kamu ke Pantai Natsepa kira-kira ada wisata kuliner apa ya? Selain terkenal akan keindahan alamnya. Wisata ini juga populer karena kenikmatan rujaknya. Pengunjung biasa menyebutnya dengan “Rujak Natsepa”.

Rujak Natsepa adalah santapan favorit wisatawan kala berkunjung ke Pantai Natsepa. Tampilannya tak jauh berbeda dengan rujak pada umumnya. Di mana ada irisan buah seperti nanas, pepaya, mangga, belimbing, jambu air, dan kedondong. Buah-buahan tadi diiris tipis lalu dicampurkan bumbu rujak di bagian atasnya.

Sekilas memang terlihat sama. Namun ada dua hal yang membuat Rujak Natsepa berbeda dengan rujak lain. Pertama, tingkat keasaman dan manisnya yang begitu autentik karena menggunakan daging buah pala. Dan yang kedua tekstur sambal kacangnya yang sedikit kasar.

Seporsi Rujak Natsepa tidaklah mahal. Harganya cukup ramah di kantong. Sayangnya para pedagang yang menjajakan kuliner ini tidak buka selama 24 jam. Ketika waktu menunjukkan jam 5 sore mereka sudah menutup lapaknya. Jika ingin menikmatinya kamu harus datang pagi atau siang hari.

Mural Indah Warna-warni

Pantai Natsepa kian indah dengan kehadiran mural cantik dengan corak warna-warni. Di sekitar bibir pantai memang banyak berdiri bangunan unik. Bukan karena bentuknya yang mencuri perhatian. Melainkan ada lukisan beragam bentuk terpampang jelas di bagian dindingnya.

Mural-mural itu bukanlah hasil kreasi sembarang orang. Tetapi dari tangan-tangan mahir para seniman yang dipilih langsung oleh pemerintah setempat. Pemilihan warna dan pola juga tidak boleh asal-asalan. Harus memiliki filosofi yang mencerminkan pola hidup bersaudara khas masyarakat Maluku. Di mana terdiri dari keberagaman suku, ras, dan agama.

Banana Boat

Tak hanya menikmati keindahan alam saja. Pantai Natsepa juga menyediakan wahana air menarik. Salah satunya ada wahana ekstrem banana boat. Buat kamu yang suka tantangan wajib mencobanya. Di sini kamu tidak sendirian. Ada sekitar 4 orang yang akan menemani kamu. Dikarenakan wahana perahu pisang ini memang berkapasitas untuk 5 orang pemain.

Sebelum naik ke atas perahu kamu harus mengenakan jaket pelampung terlebih dahulu. Agar saat jatuh dari perahu nanti kamu tidak tenggelam. Cara mainnya cukup mudah. Kamu tinggal duduk di atas perahu bersama peserta lainnya dan biarkan instruktur menarik perahunya menggunakan speed boat.

Ketegangan semakin terasa kala perahu ditarik cepat. Perlahan-lahan gerakannya tak beraturan hingga mengakibatkan semua penumpang jatuh ke air. Rasanya seperti campur aduk dan tak mampu diungkapkan dengan kata-kata ketika tubuh merasakan dinginnya air laut. Tetapi di sinilah tingkat keseruan yang sesungguhnya.

Ombak yang Tenang

Ombak di Pantai Natsepa cenderung tenang dan tidak seganas pantai lainnya. Hal ini memungkinkan pengunjung bisa berenang di sekitar bibir pantai. Ketinggian airnya juga dangkal sehingga masih aman untuk anak-anak. Tetapi para orang tua tetap harus memberikan pendampingan dan pengawasan setiap waktu.

Airnya yang jernih dan berwarna biru muda sungguh mengundang setiap pasang mata. Tak ada yang mampu menolak pesonanya pada pandangan pertama. Gulungan ombak menari-nari gemulai serasa mengajak pengunjung untuk mencoba kesegaran airnya. Tak heran jika bibir pantainya selalu ramai dengan suara derai tawa para pengunjung.

Harga Tiket Masuk

Meskipun pemandangan alamnya indah bak tanah surgawi. Tenang saja, pihak pengelola Pantai Natsepa tidak mematok harga tiket yang terlalu mahal. Wisatawan cukup merogoh kocek Rp5.000 jika ingin masuk ke area pantainya. Apabila membawa kendaraan pribadi akan dikenakan biaya tambahan.

Jam Buka

Tidak ada batasan waktu atau hari. Wisatawan bisa datang ke Pantai Natsepa kapanpun. Dikarenakan pihak pengelola membuka wisata ini hampir setiap hari dan dengan jam operasional 24 jam nonstop. Tetapi pada umumnya wisatawan sering memadati pantai ini di pagi atau sore hari. Sedangkan para pedagang makanan biasa buka sekitar jam 8 pagi.

Fasilitas Umum

Ada banyak fasilitas umum memadai di Pantai Nastepa. Sebagian bisa kamu manfaatkan secara gratis dan ada juga yang berbayar. Berikut beberapa diantaranya:

• Area parkir
• Toilet umum
• Gazebo
• Warung makan
• Hotel
• Tempat sewa ban
• Perahu
• Tempat sampah

Tips Berkunjung

Kamu perlu menerapkan beberapa tips berikut ini jika ingin liburan ke Pantai Nastepa. Hal ini bertujuan agar perjalanan kamu berjalan lancar dan tidak menemui hambatan apapun.

1. Pertama, pastikan kamu datang saat masuk musim kemarau.
2. Kedua, fisik kamu harus kuat mengingat jarak yang kamu tempuh lumayan jauh.
3. Ketiga, bawa barang-barang yang penting saja.
4. Keempat, sebaiknya gunakan kendaraan pribadi supaya lebih cepat sampai.
5. Kelima, berangkatlah lebih pagi jika kamu ke sana naik angkutan umum.

Dari penjelasan di atas apakah kamu tertarik liburan bersama keluarga ke Pantai Nestapa? Jika iya, segera buat rencana dan persiapan mulai dari sekarang. Mumpung harga tiketnya belum naik. Pihak pengelola bisa saja mengubah harganya sewaktu-waktu. Sebelum hal itu terjadi kamu sudah harus berencana pergi tahun ini.